top of page

Duka di Kompleks TNI AU Waringin Permai


Selasa, pada tanggal 28 September 2021, kabar duka kembali terdengar. Hampir saja setiap hari berita kematian menghiasi media-media. Ketidakberdayaan sebagai manusia biasa semakin jelas, dan bahwa umur setiap manusia masing-masing ada kadarnya meskipun kemajuan teknologi di bidang kesehatan makin canggih.


Itulah ujian dan sekaligus pengkhayatan untuk lebih mengenal diri bahwa manusia benar-benar adalah makhluk ciptaan, sehingga ia butuh pada penciptaNya untuk melewati semua proses kehidupan ini.



Tak berlebihan jika kalimat "Innalillahi wainnailahi rajiun" senantiasa dikumandangkan agar manusia benar-benar memahami tujuan dan tempat kembali yang sesungguhnya.


Adalah almarhumah Muryana yang telah meninggalkan dunia ini pada usia yang ke-79 tahun. Sejatinya jiwa almarhumah hanya berpindah alam, hanya jasadnya saja yang kembali akan menyatu dengan bumi. Tentu saja lantunan doa-doa dan harapan orang-orang yang ditinggalkan sebagai pengantar menuju gerbang kehidupan yang lebih kekal nanti dan insyaAllah lebih membahagiakan di alam sana, amin.


Almarhumah ditangani oleh Tim Pemulasaran ARC dan Dana Mustadhafin yang sigap profesional. Mendengar laporan berita duka ini, tim langsung menuju rumah duka di Kompleks TNI AU WARINGIN PERMAI.



Semua prosesi jenazah dilakukan dengan sangat baik dan lancar. Dan akhirnya almarhumah dimakamkan di Pemakaman Keluarga TNI AU jaha, Jatisari Jatiasih-Bekasi. Shalawat dan alfatiha buat almarhumah, semoga di kuburnya mendapatkan kelapangan dan cahaya kebahagiaan. Amin.


Dengan apa yang telah dilakukan oleh Tim ARC dan Dana Mustadhafin, pihak keluarga almarhumah pun memberikan testimoninya bahwa "Sangat terbantu dengan adanya Tim Pemulasaran dan ambulance DM"


Dana Mustadhafin

bottom of page